Thursday, June 28, 2012
Cara Mempercepat Running Windows XP(ada 23 cara)
Anda bosen dengan tampilan windows xp yang kayak gitu terus??Berikut ini
terdapat tips2 yang diambil dari artikel pakar luar negeri:1. Untuk
menurunkan waktu booting dan meningkatkan performa, tidak usah
menggunakan software defrag pihak ketiga, gunakan saja perangkat
Defragmenter yang buatan (built-in) Windows, tidak akan jauh beda. Dan
juga, sebaiknya menggunakan Harddisk dengan tipe Ultra-133 atau Serial
ATA (SATA) dengan buffer 8-MB.2. Jika RAM PC kurang dari 512 MB, maka
sebaiknya ditambah kapasitas memorinya. Hal ini relatif tidak mahal dan
akan membantu meningkatkan performa sistem Anda secara dramatis.3.
Pastikan file system yang digunakan Windows XP adalah NTFS. Cara
memeriksanya:a. Buka Windows Explorer (My Computer)b. Klik kanan pada
drive C:c. Klik Properties.Kalau ternyata file system Anda menggunakan
FAT32, maka untuk mengubahnya adalah dengan cara sebagai berikut:-
Backup data-data penting dulu ya.- Klik Start > Run > ketik CMD-
Setelah muncul jendela Command Prompt, ketik:Code:CONVERT C:
/FS:NTFSCatatan: Komputer jangan disela ketika melakukan konversi ini,
dan juga dalam keadaan bebas dari virus. File system yang digunakan oleh
drive bootable (biasanya C bisa FAT32 atau NTFS. Saya sangat
merekomendasikan untuk menggunakan NTFS demi keamanan superior,
ketahanan dan efisiensi ruang yang lebih besar.4. Non aktifkan File
Indexing. Layanan File Indexing mengekstraksi informasi dari
dokumen-dokumen dan file-file lainnya yang ada pada harddisk dan membuat
sebuah “searchable keyword index” (index keyword pencarian). Bisa
dibayangkan proses ini sangat memberatkan sistem.Cara kerjanya
sbb:Seorang user mencari kata, frase, atau properti sebuah dokumen, dari
dokumen-dokumen yang jumlahnya ratusan atau ribuan dan ia tidak tahu
nama dari dokumen yang dicari. Windows XP dengan fungsi built-in search
masih bisa melakukan berbagai macam jenis pencarian tanpa melibatkan
Indexing Service. Tapi agak lebih lama. Sistem Operasi harus membuka
tiap file ketika diminta tolong mencari apa yang user
inginkan.Kebanyakan orang tidak membutuhkan fitur pencarian ini. Yang
biasanya membutuhkan adalah lingkungan perusahaan yang besar dimana
ribuan dokumen diletakkan pada paling tidak satu server. Akan tetapi
jika hanya semacam system builder, yang kebanyakan kliennya adalah
bisnis kecil dan menengah, dan jika para klien tidak membutuhkan fitur
tersebut, saya rekomendasikan supaya mendisfungsikannnya (disable)
layanan tersebut.Caranya Mendisfungsikannya:a. Buka Windows Explorer (My
Computer)b. Klik kanan pada drive C:c. Pilih Propertiesd. Hilangkan
tanda centang (checklist) “Allow Indexing Service to index this disk for
fast file searching.”e. Klik tombol Apply, muncul: apply changes to “C:
subfolders and files”f. Klik tombol OK.Jika ada pesan peringatan atau
error muncul (seperti “Access is denied”), klik tombol Ignore All.5.
Update driver VGA dan chipset motherboard, termasuk update BIOS dan
konfigurasinya. Carilah info-info tentang konfigurasi BIOS secara tepat
di internet.6. Kosongkan folder Prefetch windows setiap 3 bulan atau
lebih.Windows XP merekam sebagian dari data atau aplikasi yang sering
digunakan agar membuat proses load kelihatan lebih cepat ketika
dipanggil oleh user. Hal ini bagus, tetapi untuk waktu yang lama, folder
prefetch bisa jadi kelebihan muatan referensi file dan aplikasi yang
tidak lagi digunakan. Jika hal itu terjadi, Windows XP akan
membuang-buang waktu dan memperlambat performa sistem, ketika melakukan
load aplikasi atau file. Tidak ada yang penting dalam folder tersebut,
dan seluruh isinya aman untuk dihapus.Folder tersebut terletak di:
C:\WINDOWS\Prefetch\7. Sekali sebulan jalankan disk cleanup.Caranya:a.
Buka Windows Explorer (My Computer)b. Klik kanan pada drive C:c. Pilih
Propertiesd. Klik tombol Disk Cleanup dan delete semua file temporer.8.
Pada Device Manager, klik ganda pada IDE ATA/ATAPI Controllers device,
dan pastikan DMA di-enable (diaktifkan) untuk tiap drive yang terhubung
ke Primary Controller dan atau Secondary controller.Lakukan hal ini
dengan cara:a. Klik ganda pada Primary IDE Channel. kemudian klik tab
Advance Settings.b. Pastikan Transfer Mode -nya diset pada “DMA if
Available” untuk kedua Device 0 dan Device 1.c. Lakukan hal serupa pada
Secondary IDE Channel.9. Upgrade Pengkabelan.Untuk peningkatan teknologi
harddisk, dibutuhkan pengakabelan yang akan mendorong performa lebih
baik.Pastikan untuk menggunakan kabel 80-wire Ultra-133 untuk semua
device IDE dan gunakan konektor yang cocok dengan socket
Master/Slave/Motherboard.Kalo Device-nya cuma satu, harus dihubungkan
pada konektor yang paling ujung dari kabel pita (kabel data), jangan
pada konektor yang di tengah kabel pita, jika tidak, maka akan terjadi
masalah sinyal. Pada harddisk ultra DMA, masalah sinyal ini bisa
mencegah harddisk memaksimalkan potensinya.10. Buang semua spyware dari
komputer.Gunakan program gratisan seperti AdAware buatan Lavasoft atau
SpyBot Search & Destroy. Setelah program ini terinstal, pastikan
untuk melakukan cek update dan mendownloadnya jika ada, sebelum
melakukan pencarian spyware di komputer.Apapun program yang ditemukan
bisa dihapus secara aman. Semua program gratisan yang meminta spyware
untuk dijalankan tidak akan berfungsi lagi. Jika program-program
gratisan itu masih dibutuhkan tinggal instal lagi saja.11. Buang semua
program atau item yang tidak perlu dari rutin (routin) Windows Startup
dengan menggunakan utilitas MSCONFIG.Caranya:a. Klik Start > Run >
ketik MSCONFIG > klik OKb. Klik tab StartUp –> kemudian hilangkan
checklist (tanda centang) dari program yang tidak diinginkan.Tidak
paham dengan item-item tersebut? Kunjungi WinTasks Process Library.
Situs itu memuat proses sistem, aplikasi yang diketahui dan juga tentang
referensi spyware dan penjelsannya. Atau bisa diidentifikasi nama
item-item tersebut secara langsung dengan menggunakan google.12. Buang
semua program yang tidak digunakan dari Add/Remove Programs di Control
Panel.13. Matikan beberapa atau semua animasi yang tidak dibutuhkan dan
nonaktifkan (disable) active desktop.Pada kenyataannya, untuk optimasi
performa, matikan semua animasi. Windows Xp menawarkan banyak
setting-setting yang berbeda pada bagian ini.Caranya:a. Klik System Icon
di Control Panelb. Klik tab Advancec. Klik tombol Settings pada kotak
Performance.d. Hilangkan checklist (tanda centang) opsi apa saja yang
tidak ingin dijalankan.Atau bisa langsung klik pada Radio Button: Adjust
for best performance.14. Kalo bisa mengedit Registry Windows XP,
lakukan untuk meningkatkan performa XP.Bisa menggunakan software tweak
atau manual mengedit registry. Di internet sudah banyak tersebar.15.
Kunjungi situs update Microsoft Windows secara rutin dan download semua
update yang berlabel Critical.Download juga Optional update yang
dibutuhkan. (ingat, kalau software OS windows XP -nya bajakan, jangan
coba-coba untuk mengupdate, bisa dikasih “stempel” tanda bajakan sama
Microsoft yang justru akan memperlambat sistem ketika booting dan
running).16. Update anti virus dalam sepekan sekali atau bahkan harian.
Pastikan hanya satu software yang terinstal. Menggabungkan lebih dari
satu antivirus hanya akan mengundang penyakit bagi performa dan
kahandalan komputer.17. Pastikan font yang terinstal kurang dari 500
jenis saja pada komputer. Makin banyak font, makin lambatlah sistem.
Walaupun windows XP lebih efisien dalam menangani font dari pada versi
sebelumnya, tapi kelebihan font akan berdampak pada melemahnya
sistem.18. Jangan partisi harddisk. (Opsional saja)NTFS File System
Windows XP berjalan lebih efisien pada satu partisi yang besar. Data
tidak lebih aman pada partisi terpisah, dan format ulang tidak
dibutuhkan untuk instal ulang Sistem Operasi (OS). Satu partisi ini
berfungsi agar tidak ada pembatasan oleh partisi akan tetapi akan
dibatasi oleh ukuran kapasitas harddisk itu sendiri. Sehingga tidak
perlu melakukan resize partisi yang meghabiskan waktu dan resiko
kehilangan data.19. Lakukan pengecekan terhadap sistem RAM untuk
memastikan beroperasi dengan baik.Saya merekomendasikan untuk
menggunakan program gratisan MemTest86.Setelah didownload, bisa membuat
bootable CD atau disket (sesuai pilihan) yang akan melakukan 10 macam
tes pada memory PC secara otomatis setelah malakukan boot dengan CD atau
disket yang dibuat. Biarkan semua tes berjalan sampai paling tidak
melewati 3 tes selesai dari 10 tes. Jika program mendapati error,
matikan dan cabut listrik komputer, cabut RAM memory, ganti dengan yang
lain dan lakukan tes lagi. Ingat, memory yang rusak tidak bisa
diperbaiki, dan hanya bisa diganti.20. Jika terdapat CD atau DVD
recorder / writer, carilah update firmware dari pabriknya. Pada beberapa
kasus, upgrade terbukti bisa mempercepat recorder tersebut dan biasanya
gratis.21. Non aktifkan (disable) service (layanan) yang tidak
penting.Windows XP memasang banyak service yang tidak dibutuhkan. Untuk
menentukan service apa saja yang tidak dibutuhkan, buka situs Black
Viper untuk konfigurasi Windows XP.22. Jika tampilan tunggal Windows
Explorer mengalami masalah ketika menampilkan file dan menghambat sistem
operasi, lakukan langkah berikut:a. Buka My Computerb. Klik Toolsc.
Klik Folder Options…d. Klik tab Viewe. Geser / gulung ke bawah menuju
“Launch folder windows in a separate process“, aktifkan opsi ini.
Setelah komputer di-restart, opsi ini akan berjalan.23. Setidaknya
sekali setahun, buka casing komputer dan bersihkan semua debu dan
“puing-puingnya”. Sementara itu cek juga kipasnya, apakah putarannya
masih proporsional.semoga bermanfaat sob...
Cara Mempercepat Running Windows Xp(Ada 23 Cara) - Zero-Afz >>>>> Download Now
ReplyDelete>>>>> Download Full
Cara Mempercepat Running Windows Xp(Ada 23 Cara) - Zero-Afz >>>>> Download LINK
>>>>> Download Now
Cara Mempercepat Running Windows Xp(Ada 23 Cara) - Zero-Afz >>>>> Download Full
>>>>> Download LINK DM